- NasionalPresiden Prabowo Yakin Indonesia Siap Capai Swasembada Energi Dalam Lima Tahun
- NasionalUBN: Indonesia Global Peace Convoy Ferakan Nyata Rakyat Indonesia Dukung Kemerdekaan Palestina
- NasionalIndonesia Global Peace Convoy Buka Pendaftaran Konvoi Damai Tembus Blokade Gaza
- NasionalPTTEP Indonesia dan Dompet Dhuafa Gelar Deteksi Dini Kanker Payudara di Rorotan
- NasionalBCA Syariah-BAZNAS Dorong Kemandirian Ekonomi Mustahik Lewat Bazar Muharam
- EkonomiMenag: Tahun Baru Islam 1 Muharam, Jadi Momentum Hijrah Nabi Muhammad SAW
- NasionalDiselenggarakan di Sukabumi, JIC Digital School 2025 Diikuti 70 Pemuda
- NasionalRevitalisasi Masjid Raya Jakarta Islamic Centre Menuju Titik Terang
- NasionalUstaz Bachtiar Nasir Serukan Indonesia Terlibat Aktif Global March to Gaza
- InternasionalIran Antisipasi Serangan AS, Fasilitas Nuklir Fordow Sudah Dievakuasi

MCK Terapung hingga Robin-Sawit Jadi Andalan Hidup
“WC dan wudlunya dimana ya pak?” tanya kami sambil menahan buang air kecil. Adzan subuh sudah berkumandang, sedangkan wc dan tempat wudlu belum dapat. Air di masjid pun tak keluar.
“Di sungai depan,” sahut warga menunjuk maksud satu-satunya MCK yang terapung di atas sungai Laysoraya bersama perahu-perahu kecil di arah depan kami.
Kami tiba di waktu subuh bersama sapi qurban, namun mobil pengangkut sapi sudah mentok tak bisa menembus hingga Kampung Kuta Beringin. Pilihannya ada dua: ditarik melalui jalan kecil hingga satu kilo lebih atau diangkut menggunakan Robin (sebutan untuk perahu kecil atau sampan).
Namun untuk ukuran sapi, robin-robin kecil itu tidak memungkinkan untuk mengangkut sapi hidup, sedangkan menarik sapi lewat jalur darat cukup menjadi ketakutan warga karena sempat berontak dan bisa membahayakan.
Sempat menjadi diskusi alot karena ini qurban pertama kalinya masuk dan bahkan berupa sapi, warga Kuta Beringin ingin sapinya disembelih langsung di kampung mereka sendiri. Hingga akhirnya, setelah pertimbangan terbaik, warga sepakat untuk disembelih di kampung sebelah untuk kemudian diangkut potongan tubuh sapi itu melalui robin.
Matahari belum tampak. Usai shalat Subuh kami diajak menuju rumah Pak Kecik menggunakan robin.
Hampir semua rumah dan bangunan yang ada di kampung ini adalah rumah panggung dengan bahan kayu. Meski sudah dibangun tinggi, rumah-rumah ini masih saja sering terendam banjir ketika air sungai naik.
Bahkan, airnya masih bisa masuk sampai ke atas lantai rumah panggung mereka.
“Batasnya sampai bekas itu,” kata Pak Sukardi yang menunjuk ke garis pintu bekas genangan air. Kalau banjir, robin-robin yang di tepi sungai sudah biasa sampai ke depan rumah.

Kampung Kuta Beringin, Kecamatan Rundeng, di Subulussalam, Aceh hanya dihuni oleh 40 kepala keluarga saja yang hidup di lingkungan kebun sawit di sekitar bantaran Sungai Laysoraya. Sungai dan sawit menjadi penopang hidup mereka.
Robin-robin terpakir di sudut sungai. Hilir mudik ke sana ke mari menuju kampung lain dengan akses yang lebih mudah. “Kalau ngga dari robin, dari mana lagi hidup,” celetuk warga. Sebagian lagi dari mereka adalah para petani dan buruh sawit.
Sekolah di kampung ini hanya sampai sekolah dasar saja. Meskipun sudah berstatus negeri, namun muridnya masih bisa dihitung. Kebanyakan anak-anak yang selesai sekolah dasar dan tidak melanjutkan sekolah karena lokasi SMP jauh, harus naik robin lagi bolak balik dan akses armada lainnya.
Selain itu, masih sedikit rumah warga yang memiliki listrik, hanya di rumah Pak Kecik (kepala desa), masjid, dan beberapa sudut tempat.
Sumber air hanya mengandalkan air sungai. Mandi, cuci baju, dan kakus (MCK) warga bergantian di tepi sungai yang dibuat oleh papan-papan pendek. Ibu-ibu mencuci dan anak-anak mandi berenang bersamaan di tepi sungai.
Bagi mereka mungkin sudah biasa, namun di balik itu semua ada risiko bahaya jatuh tenggelam atau terseret arus sungai. Selain itu, kualitas air dan kebersihan pun bisa berdampak terhadap kesehatan mereka.
Kampung kecil Kuta Beringin termarginalkan, hampir tak pernah ada kiriman bantuan khususnya qurban. Hadirnya qurban dari Laznas Dewan Dakwah telah mengantarkan dan membuka mata kami bahwa ternyata masih ada mereka yang masih membutuhkan perhatian kita.
Program sumur air bersih, tempat wudlu, MCK, hingga beasiswa pendidikan sangat diharapkan untuk membangun masa depan Kuta Beringin yang lebih baik. []
admin
17 Jan 2025
Masjidil Aqsa adalah salah satu masjid yang sangat penting bagi umat Islam karena memiliki keutamaan yang tinggi dalam Islam. Masjidil Aqsa terletak di kota suci Yerusalem, Palestina, dan merupakan tempat bersejarah bagi tiga agama besar yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi. Dalam hadist-hadist Nabi Muhammad SAW disebutkan bahwa Masjidil Aqsa adalah salah satu dari tiga masjid …
Redaksi
27 Des 2024
Cibubur Garden adalah tempat wisata yang menyuguhkan aneka wahana permainan. terdapat permainan berbayar maupun gratis yang bisa dimainkan oleh pengunjung. Walaupun belum lama beroperasi, wisata yang baru dibuka di akhir tahun 2022 ini memiliki banyak peminat dari berbagai daerah. Sebelum berkunjung, tidak ada salahnya mengetahui jam buka dan panduan wisata lainnya. Cibubur Garden buka jam …
Redaksi
02 Nov 2024
Bekasi, Neropong.com – Gerakan Umroh Akbar akan memberangkatkan 361 peserta Jamaah umroh untuk berangkat ke Tanah Suci Mekkah pada Selasa 5 November 2024. Seluruh umat layak ke Baitullah Gerakan Semua Bisa Umroh tahun ini menyelenggarakan “Gerakan Umroh Akbar 2024” bersama Naffar Tour, hal ini adalah bentuk komitmen menghadirkan momen keberkahan dalam kesuksesan, serta memperkokoh ikatan …
Redaksi
19 Okt 2024
Penikmat mie pedas. Kober Mie, pelopor mie pedas legendaris asal Malang, Jawa Timur, kini hadir di Jakarta. Outlet perdana Kober Mie dibuka di Jalan Tebet Timur Raya No. 56, Tebet, Jakarta Selatan, pada Sabtu 19 Oktober 2024. Kober Mie telah mengantongi sertifikat halal dengan nomor ID35210003951381222 pada tanggal 15 Juni 2023. Lokasi outlet pertama Kober …
admin
25 Okt 2023
Jakarta Utara adalah salah satu wilayah terbesar dan paling beragam di ibu kota Indonesia, Jakarta. Dengan sejarah yang kaya, keanekaragaman budaya, dan pesona alamnya, wilayah ini adalah pusat kehidupan di Jakarta. Dalam artikel ini, kami akan menjelajahi sejarah hingga tempat-tempat wisata terkenal, sehingga Anda dapat memahami keunikan dan pesona wilayah ini. Letak Geografis Terletak di …
24 Jul 2024 1.506 views
Sejarah suku Betawi adalah kisah yang kaya dan beragam, mulai dari era kerajaan kuno hingga menjadi bagian integral dari Jakarta modern. Orang Betawi, yang merupakan penduduk asli Jakarta, memiliki warisan budaya yang beragam, terbentuk melalui pengaruh berbagai kerajaan, bangsa, dan era yang berbeda. Artikel ini akan mengeksplorasi perjalanan sejarah suku Betawi dari zaman Kerajaan Salakanagara …
07 Nov 2024 1.198 views
Bekasi, Neropong.com – Publik meminta kepolisian memeriksa aliran dana judi online ke seluruh calon kepala daerah dari PDIP, hal ini setelah diketahui salah satu terduga pelaku mafia judi online yang ditangkap ternyata tim sukses resmi DPP PDIP untuk Pilkada 2024. “Terima kasih responnya. Sehubungan adanya dugaan salah satu tersangka menjadi tim nasional pemenangan pilkada 2024 …
25 Okt 2023 1.100 views
Jakarta Utara adalah salah satu wilayah terbesar dan paling beragam di ibu kota Indonesia, Jakarta. Dengan sejarah yang kaya, keanekaragaman budaya, dan pesona alamnya, wilayah ini adalah pusat kehidupan di Jakarta. Dalam artikel ini, kami akan menjelajahi sejarah hingga tempat-tempat wisata terkenal, sehingga Anda dapat memahami keunikan dan pesona wilayah ini. Letak Geografis Terletak di …
03 Apr 2024 785 views
Dunia binatang sangat menarik untuk kita amati. Selain tingkah laku mereka, juga banyak hal yang perlu kita ketahui, bahkan bisa bikin kita terpana bila mengetahuinya. Coba perhatikan fakta Hewan Tercepat dan Terkuat di Bumi berikut ini : Cheetah dan Burung Peregrine Kalau kita berbicara tentang hewan tercepat di muka Bumi, maka seringkali kita mengaitkannya dengan …
29 Mar 2023 760 views
Daerah Cirebon terletak di sebelah Selatan Pulau Jawa. Kawasan Cirebon dihuni sejak zaman prasejarah. Sejarah Cirebon pernah menjadi bagian dari Kerajaan Kanjuruhan yang berada di bawah pemerintahan Raja Garung. Pada abad ke-9, Kerajaan Kanjuruhan berada dalam tekanan dari Kerajaan Sunda. Berikut sekilas sejarah Cirebon yang patut Anda simak. Sejarah Kerajaan Cirebon Raja Kanjuruhan, Sangguraha, lalu …


Comments are not available at the moment.