- NasionalPeringati 41 Tahun Tragedi Tanjung Priok: Keluarga Korban Tuntut Penuntasan dan Pengakuan HAM
- NasionalHIMPUH Sambut Menteri Haji Umrah RI yang Baru
- WisataBPJPH berencana inspeksi pabrik nampan MBG di China
- NasionalWasekjen MUI: Rumah Rakyat Tidak Semestinya Berpagar Tinggi dan Digembok
- NasionalPernyataan Forum Ormas Islam Untuk Solusi Bangsa
- NasionalProgram Da’i Nusantara, Wahdah Islamiyah Lepas 464 Alumni Sekolah Dai dan IAI STAIBA kepelosok Indonesia
- DaerahDPRD Apresiasi, Pemkot Bekasi Naikkan Insentif RT RW
- WisataNampan MBG Gunakan Minyak Babi, IHW Desak Tegakkan UU Jaminan Produk Halal
- NasionalJIC Adakan Jakarta Islamic Education Fair 2025
- NasionalPropam Polri Umumkan Tujuh Anggota Brimob akan Jalani Sidang Etik atas Kematian Affan Kurniawan

Sikap Hebat Sultan Hamid II Terhadap Yahudi
Dalam buku Catatan Harian Sultan Hamid II dituliskan tentang kekokohan sikap Sultan Abdul Hamid II, khalifah terakhir Utsmaniyah Turki terhadap rayuan Theodore Hertzl.
Dalam Biografi Hertzl – seperti diungkap dalam Catatan Harian Sultan Abdul Hamid II- diterangkan tentang tiga sikap Sultan terhadap penyelesaian Palestina. Pertama, Sultan Abdul Hamid berkata bahwa dia tidak akan pernah melepaskan Al Quds, karena yang telah dihimpun (ditaklukkan) oleh Umar bin Khattab wajib tetap di tangan kaum Muslim untuk selamanya.
Kedua, Masyarakat yang ada di sana (Inggris) senantiasa menunggu runtuhnya Turki (negara Utsmaniyah) yang sangat dekat dalam pandangan mereka…sesungguhnya pencopotan Sultan tidak dapat dilakukan kecuali bekerjasama dengan Turki Muda…dan berkata (Newlansky) bahwa dia telah menyampaikan keputusan kepada Sultan yang mencakup nasihat tersebut.
Aku berkata kepadanya (Hertzl) bahwa saat ini harus menambah lebih banyak fakta lagi terhadap program yang telah disampaikan kepada Sultan, yaitu agar Sultan mendukung Yahudi dengan memberikan sebidang tanah yang diharapkan kepada mereka. Mereka tengah berusaha untuk memperbaiki keadaan di dalam negeri, memperkokoh keuangannya dan mempengaruhi opini umum agar mampu menghadapinya.
Ketiga, Sultan Abdul Hamid kepada temannya (Newlansky) : Sampaikan kepada teman anda dan nasihatilah dia agar tidak berusaha untuk main-main dalam hal itu selamanya. Aku tidak dapat menjual bagian dari negeri tersebut walau satu telapak kaki pun, karena negeri itu bukan milikku, tetapi milik rakyatku.
Rakyatku telah sampai negeri itu dengan mengucurkan darahnya dan mereka pun akan kembali menumpahkan darahnya esok hari. Di masa depan kami tidak akan pernah membiarkan seorang pun untuk merampasnya dari kami…Yahudi harus berkorban dengan dana jutaan.
Adapun bila negara Utsmaniyah telah runtuh dan telah sempurna tercerai berai maka Yahudi akan sampai ke Palestina secara gratis. Kami tidak akan pernah membagi-bagikan negara Utsmanyah ini kecuali kepada anak cucu kami dan aku tidak akan pernah menerima penjelasan apapun untuk tujuan tersebut.
Tokoh pendiri negara Yahudi, Hertzl, memang mencoba mengadakan kontak dengan Sultan Abdul Hamid. Hertzl sendiri menargetkan pertemuan tersebut sebagai jalan untuk membangun masyarakat Yahudi di Palestina. Sedangkan Sultan menginginkan hal-hal berikut :
1. Mengetahui hakikat rencana Yahudi
2. Mengetahui peta kekuatan Yahudi Internasional dan sejauh mana kemampuannya
3. Menyelamatkan negara Utsmaniyah dari makar jahat Yahudi
Sedangkan Hertzl menginginkan pertemuan dengan Sultan itu akan menghasilkan :
1. Tawaran, berupa harta sebesar apapun (yang diminta Sultan –pen) dalam rangka mewujudkan sebuah negara Yahudi. Rencana ini ditandai dengan mempersembahkan hadiah harta, berupa lira emas dalam jumlah yang sangat besar.
2. Memberikan pinjaman jutaan lira Utsmaniyah kepada Kas Negara Utsmaniyah

Akhirnya terjadilah pertemuan Sultan dengan Hertzl. Pertemuan tersebut berakhir dengan penolakan Sultan terhadap rencana dibangunnya tempat tinggal untuk komunitas Yahudi di Palestina. Peristiwa ini membuat Hertzl berpandangan bahwa Abdul Hamid adalah sultan yang sangat jahat, busuk dan tidak dapat mempercayai seorang pun.
Sultan Abdul Hamid berpendapat bahwa sangat penting untuk tidak membiarkan terbentuknya komunitas imigran Yahudi di Palestina, sehingga etnis Arab Muslim yang ada tetap terpelihara dengan segala keunggulan alaminya. Sultan menganggap apabila ia membiarkan Yahudi tinggal di Palestina, maka dalam waktu singkat mereka akan mampu menghimpun berbagai kekuatan di tempat yang selama ini mereka idam-idamkan. Dalam kondisi demikian tentu saja yang dimaksudkannya adalah keselamatan penduduk Palestina.
Hertzl berkata bahwa dia telah gagal merealisasikan cita-cita Yahudi di Palestina. Oleh sebab itu bangsa Yahudi tidak akan pernah mampu masuk ke ‘tanah yang dijanjikan’ selama Sultan Abdul Hamid menjadi penguasa tanah tersebut.
Sultan sendiri pernah mengungkapkan pendangannya tentang gerakan zionisme, termasuk gerakan Hertzl. Ia berkata,”Tentu saja para aktivis zionisme tidak hanya menyibukkan dirinya dalam urusan pertanian di Palestina. Tetapi yang mereka inginkan adalah membentuk pemerintahan dan memilih wakil-wakilnya dalam arena politik.
Aku sangat memahami arti dari rencana jahat mereka itu, yaitu mereka berdusta saat mereka memberikan gambaran rencananya. Sungguh aku akan menghadapi upaya jahat mereka tersebut…Hertzl menginginkan tanah tersebut untuk teman-temannya seagama, tetapi sekedar semangat tidaklah cukup untuk menyelesaikan segala hal.
Berkenaan dengan al Quds, Sultan berkata,”…Sesungguhnya al Quds adalah bumi milik kami selamanya. Dan akan tetap demikian, yaitu sebagai bagian dari kota-kota suci kami yang ada di bumi Islam. Karena itu al Quds harus tetap bersama kami.”
Sultan Abdul Hamid pernah berpesan kepada rakyatnya akan pentingnya menjaga Islam. “Sesungguhnya Islam adalah kekuatan satu-satunya yang dapat menjadikan kita kuat. Kita adalah umat yang dinamis dan kuat, tetapi dengan syarat kita membenarkan agama kita yang agung itu. Tidak perlu dibahas lagi bahwa kita sangat membutuhkan keimanan yang benar dan ikhlash kepada Keagungan Allah.”
Oleh: II Nuim Hidayat
Redaksi
08 Agu 2025
Sore itu pada Jumat 8 Agustus 2025. Udara di dermaga Bontobahari, Bulukumba, Sulawesi Selatan terasa berat. Angin kencang mengguncang bendera-bendera Palestina, tetapi tak cukup untuk mengusir sesak di dada. Ratusan orang berdiri rapat, menatap panggung sederhana tempat seorang ulama berdiri diam. Ustaz Bachtiar Nasir atau karib disapa UBN menggenggam mikrofon. Tak langsung bicara. Ada jeda—pendek, …
Redaksi
01 Mei 2025
Jakarta, Neropong.com – Menteri Agama Nasaruddin Umar tiba di Tanah Air, usai menghadiri Konferensi Lembaga Hadis Nabawi binaan Raja Salman di Madinah. Dalam kunjungan tersebut, Menag juga meninjau kesiapan petugas dan layanan di Kota Nabi, termasuk Makkah dan Jeddah. “Alhamdulillah banyak sekali kemajuan yang bisa kita capai. Boleh dikatakan hampir semuanya persiapan penyelenggaraan haji, di …
admin
18 Mar 2025
Apakah Anda pernah mendengar kelima kata dalam judul diatas? Jika pernah, apakah Anda bisa benar-benar membedakan kelima kata tersebut? Jika Anda belum bisa membedakannya, Anda tidak usah khawatir karena sekarang kita akan membahas perbedaan tersebut. Bani Israil Bani Israil terdiri dari kata: Bani dan Israil. Bani artinya keturunan atau anak cucu, sedangkan Israil adalah nama …
Redaksi
25 Feb 2025
Jakarta, Neropong.com – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat 2025-2030. Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono ini terpilih secara aklamasi dalam Kongres VI Partai Demokrat di Jakarta pada Senin, 24 Februari 2025. Di aula pertemuan Hotel Ritz-Carlton, para kader Demokrat menetapkan suara bulat untuk mengusung kembali AHY menjadi ketua umum. Tidak ada …
Redaksi
10 Feb 2025
Jakarta, Neropong.com – Majelis Hukama Muslimin (MHM) akan menggelar Harmoni Camp di Bandung pada Jumat- Senin 24 – 27 Februari 2025. Acara ini digelar sebagai rangkaian peringatan Hari Internasional Persaudaraan Manusia. Sejak 2020, Hari Internasional Persaudaraan Manusia diperingati setiap 4 Februari, sesuai Resolusi PBB 75/200. Peringatan ini didasarkan pada peristiwa penandatanganan Dokumen Persaudaan Manusia pada …
Redaksi
23 Jan 2025
Kairo, Neropong.com – Dalam rangka mewujudkan peningkatan kredibilitas dan marwah kepakaran ulama, Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta berkerja sama dengan Akademi Internasional A-Azhar untuk Pelatihan Imam, Dai, dan Peneliti Fatwa, dan Daarul Ifta Mesir. Keseriusan tersebut dibuktikan dengan kunjungan sekaligus pertemuan Ketua Umum MUI Jakarta, KH Muhammad Faiz, didampingi Sekretaris Umum, KH Auza’i Mahfudz, …
09 Jun 2022 3.038 views
Landak (Porcupine) adalah hewan pengerat atau Rodentia yang memiliki rambut yang tebal dan berbentuk duri tajam. Hewan ini berbentuk membulat tetapi tidak terlalu lincah seperti halnya tikus. Hewan ini ditemukan di Asia, Afrika, maupun Amerika, dan cenderung menyebar di kawasan tropika. Berikut Macam-Macam Landak di Indonesia. Selama ini banyak yang mengira hedgehog atau landak mini …
09 Jun 2022 2.594 views
Anda mungkin sudah tidak asing lagi mendengar kata biawak, atau biasa juga di sebut menyawak. Hewan ini bernama ilmiah Varanus Salvator yang biasa di sebut oleh pencinta reptil “Salva”. Berikut review Memelihara Biawak dan Tips Perawatan. Habitat biawak air biasanya dekat dengan sumber-sumber air seperti tepi sungai, tepi danau, rawa atau hutan mangrove (Byers 1999). …
09 Jun 2022 2.568 views
Kura-Kura Kaki Gajah atau Emys adalah jenis kura-kura darat dari anggota suku Testudinidae. Kura-kura ini juga biasa orang sebut dengan nama kura-kura Baning coklat. Disebut kura-kura kaki gajah, karena kakinya mirip kaki gajah. Dalam bahasa Inggris, kura-kura ini bernama giant brown tortoise, Asian brown tortoise, atau Asian forest tortoise. Hewan ini menyebar di Asia Selatan …
24 Jul 2024 2.440 views
Sejarah suku Betawi adalah kisah yang kaya dan beragam, mulai dari era kerajaan kuno hingga menjadi bagian integral dari Jakarta modern. Orang Betawi, yang merupakan penduduk asli Jakarta, memiliki warisan budaya yang beragam, terbentuk melalui pengaruh berbagai kerajaan, bangsa, dan era yang berbeda. Artikel ini akan mengeksplorasi perjalanan sejarah suku Betawi dari zaman Kerajaan Salakanagara …
09 Jun 2022 2.379 views
Nama trenggiling berasal dari Bahasa Melayu yakni pengguling atau guling yang artinya menggulung atau melingkar seperti bola. Pola ini, menggulung tubuh, dilakukan sebagai bentuk pertahanan menghindari ancaman. Trenggiling adalah jenis hewan soliter, nokturnal, yang cenderung pemilih dalam selera makan, dan lebih suka menunggu hingga memperoleh apa yang disukai daripada mendapatkan makanan seadanya. Hewan ini adalah …


Comments are not available at the moment.