Home » Berita » Nasional » Kemenag Dukung Cek Kesehatan Gratis bagi 12,5 Juta Siswa Lintas Agama

Kemenag Dukung Cek Kesehatan Gratis bagi 12,5 Juta Siswa Lintas Agama

Redaksi 04 Agu 2025 188

Jakarta, Neropong.com – Kementerian Agama mendukung Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto berupa Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi anak usia sekolah. Program ini dilaksanakan pada 4 Agustus 2025, di berbagai lembaga pendidikan agama dan keagamaan lintas agama di seluruh Indonesia.

“Program Cek Kesehatan Gratis ini bagian dari ikhtiar bersama menyiapkan generasi muda yang sehat secara jasmani dan rohani. Ini sejalan dengan nilai-nilai inti setiap agama yang menekankan pentingnya kesehatan sebagai bagian dari ibadah dan keberlangsungan hidup,” kata Menteri Agama Nasaruddin Umar usai meninjau pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis di Pondok Pesantren Asshidiqiyah, Jakarta Barat, Senin 4 Agustus 2025.

Tubuh yang sehat, lanjut Menag, menjadi sarana manusia dapat beraktivitas dan beribadah secara optimal. “Tidak mungkin kita bisa menjadi hamba yang taat kalau sakit-sakitan. Dan tidak mungkin kita menjadi khalifah yang sukses kalau penyakitan. Maka kesehatan dan kebugaran ini penting (untuk) menjadi hamba yang taat dan menjadi khalifah,” ujar Menag.

Lintas Iman, Lintas Lembaga

Menag Nasaruddin Umar menjelaskan, Pelaksanaan CKG akan menyasar madrasah, pesantren, satuan pendidikan keagamaan Kristen, Katolik, Hindu (Widyalaya), dan Buddha (Dhammasekha). Langkah ini memperkuat komitmen dan dukungan Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan inklusif lintas iman.

Hingga hari ini, tercatat ada 12.548.995 peserta didik binaan Kementerian Agaman berpotensi mendapatkan layanan kesehatan gratis, meliputi:
9.179.847 siswa Madrasah (MI, MTs, MA); 3.339.536 santri pondok pesantren; 18.090 siswa pendidikan Kristen; 7.032 siswa pendidikan Katolik; 3.421 siswa pendidikan Hindu (Widyalaya); 1.069 siswa pendidikan Buddha (Dhammasekha Formal)

“Pelaksanaan CKG menjadi langkah strategis dalam menanamkan budaya hidup sehat sejak dini di semua lembaga pendidikan keagamaan di Indonesia. Saya ingin lembaga pendidikan agama dan keagamaan menjadi contoh terdepan dalam pelaksanaan program ini,” ungkap Menag.

Dukung Visi Indonesia Emas 2045

Menag menegaskan bahwa pelaksanaan CKG akan menjadi momentum penting dalam mendukung Visi Indonesia Emas 2045, khususnya dalam mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.

“Jadi saya ingatkan tadi, dari peserta didik Kementerian Agama sebanyak 12,5 juta tadi itu. Maka CKG di lembaga pendidikan agama dan keagamaan menjadi krusial dan mendukung visi Indonesia 2045,” tuturnya.

Menag juga meminta seluruh lembaga pendidikan agama dan keagaman untuk mendukung program ini. “Tidak hanya menyiapkan ruang kelas dan aula sebagai tempat pemeriksaan, tetapi juga menyediakan alat ukur tinggi badan, timbangan, dan lembar pemeriksaan penglihatan. Guru dan tenaga kependidikan juga kami minta terlibat dalam proses pendampingan teknis,” jelas Menteri Agama.

Ia meminta seluruh Kepala Kanwil dan Kepala Kankemenag di seluruh Indonesia untuk mengawal program CKG tersebut. “Siapa pun sekolah-sekolah yang tidak memberikan perhatian penuh, nanti kami akan berikan semacam perhatian khusus,” kata Menag.

“Jadi sekaligus ini kami mengimbau kepada seluruh Kepala Kanwil se-Indonesia kalau nanti saya tahu ada di antara sekolah yang tidak mendapatkan pemeriksaan, nanti akan saya panggil para Kepala Kanwil dan Kankemenag-nya,” imbuhnya.

Selain itu, Kementerian Agama akan melakukan sosialisasi secara intensif kepada orang tua dan peserta didik, mendorong aktivasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan pemanfaatan aplikasi Satu Sehat Mobile, sehingga hasil pemeriksaan bisa langsung diakses secara digital dan berkelanjutan.

Menag berharap program CKG tidak berhenti sebagai kegiatan sesaat, melainkan menjadi bagian dari gerakan nasional membangun kesadaran kesehatan yang berakar pada nilai-nilai keagamaan.

“Dengan menjangkau anak-anak dari berbagai agama dan latar belakang, program ini menjadi simbol nyata bahwa membangun masa depan bangsa harus dimulai dari kerja bersama lintas iman, lintas institusi, dan lintas generasi,” pungkas Menag.[]

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Related post
DPR: Pengelolah Zakat Kendaraanya Mewah, Rakyat Makan Beras Berkutu

Redaksi

08 Okt 2025

Jakarta, Neropong.com – Harapan besar dalam tata kelola zakat di Indonesia muncul setelah keluar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait UU 23/2011 tentang Pengelolaan Zakat. Dalam putusannya, MK memerintahkan UU tersebut direvisi untuk menghadirkan pengelolaan zakat yang lebih baik. Forum Zakat (FOZ) secara khusus menggelar diskusi terkait hasil putusan MK tersebut di kampus UIN Syarif Hidayatullah …

UBN Ingatkan Pemerintah, Kehadiran Atlet Israel di Kejuaraan Dunia Senam Artistik Jakarta Langgar Amanat UUD 1945

Redaksi

08 Okt 2025

Jakarta, Neropong — Ustaz Bachtiar Nasir (UBN) mendesak pemerintah Indonesia untuk tetap berpegang teguh pada amanat konstitusi dengan menolak kehadiran delegasi Israel dalam Kejuaraan Dunia Senam Artistik FIG ke-53 yang akan digelar di Jakarta pada 19–25 Oktober 2025. Ketua Umum Jalinan Alumni Timur Tengah Indonesia (JATTI) dan Ketua Pembina Global Peace Convoy Indonesia itu menilai, …

Aksi Damai Bela Palestina, Tuntut Zionis Israel Hentikan Genosida

Redaksi

07 Okt 2025

Jakarta, Neropong.com – Massa aksi damai solidaritas untuk Palestina demo di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa 7 Oktober 2025. Pantauan Neropong.com di lokasi, sekitar pukul 13.40 WIB, peserta aksi didominasi oleh pakaian berwarna gelap seperti hitam dan hijau tua. Banyak di antara mereka mengenakan syal keffiyeh khas …

Kemenag Akan Gelar STQH Nasional di Kendari pada 9-19 Oktober 2025

Redaksi

07 Okt 2025

Jakarta, Neropong.com – Kementerian Agama (Kemenag) RI akan melaksanakan Seleksi Tilawatil Quran dan Musabaqah Al-Hadits (STQH) Nasional Ke-28 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 9-19 Oktober 2025. Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Abu Rokhmad menjelaskan bahwa STQH tahun ini tidak hanya sebatas kompetisi keagamaan, melainkan merupakan bagian dari upaya dalam menyebarluaskan nilai-nilai Al-Qur’an dan hadits …

Kemenag Luncurkan Buku Tafsir Ayat-Ayat Ekologi: Upaya Membangun Kesadaran Spiritual dalam Menjaga Bumi

Redaksi

06 Okt 2025

Jakarta, Neropong.com – Kementerian Agama Republik Indonesia akan meluncurkan buku terbaru berjudul Tafsir Ayat-Ayat Ekologi: Membangun Kesadaran Ekoteologis Berbasis Al-Qur’an di Gedung Bayt Al-Qur’an dan Museum Istiqlal (BQMI), Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Senin 6 Oktober 2025. Karya yang disusun oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) ini hadir sebagai respon atas krisis ekologis global yang …

Dewan Dakwah Ajak Ribuan Khatib Sampaikan Khutbah tentang Palestina

Redaksi

03 Okt 2025

Jakarta, Neropong.com – Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) menyerukan kepada seluruh khatibnya di berbagai wilayah Indonesia untuk menjadikan Palestina sebagai tema khutbah Jum’at, pada Jumat siang 3 Oktober 2025. Seruan tersebut disampaikan Ketua Umum DDII, Dr Adian Husaini. “Ribuan khatib di bawah naungan DDII kami serukan agar menyampaikan khutbah tentang Palestina. Umat harus terus diingatkan …