- WisataRilis Hasil Riset Digital Public Perception 2025 : BPJPH Engagement Rate Tertinggi di Media Sosial
- CatatanMerawat Cahaya di Tanah Minoritas, Kiprah Daiyah Aini Hafifah di Toraja
- NasionalTPPI Dorong KPK Tangani Akar Masalah Kuota Haji Tambahan
- NasionalMUI Perihatin Tayangan Trans 7 Program ‘Xpose Uncersored’
- DaerahMUI DKI Jakarta Gelar Perkemahan Remaja Muslimah 2025
- NasionalSebanyak 35.000 Paket Bantuan Indonesia Masuk Gaza
- NasionalSTQH Nasional 2025 Hadirkan Pameran Kaligrafi dari 50 Negara
- EkonomiBCA Syariah Dukung Penguatan Ekosistem Syariah di ISEF 2025
- InternasionalMarwan Barghouti Ditolak Bebaskan Zionis Israel
- BeritaAktivis Pro-Palestina di Meksiko Desak Segera Akhiri Genosida di Gaza

Kisah Perjalanan Dan Filosofi Bisnis J. W. Marriott, Jr.

Kisah Perjalanan Dan Filosofi Bisnis J. W. Marriott, Jr.
Siapa yang tidak tahu J. W. Marriott, Jr.? Ia adalah seorang pebisnis asal Amerika yang juga merupakan Executive Chairman dan Chairman of the Board dari Marriott International, Inc., salah satu perusahaan perhotelan terbesar di dunia.
Marriott International, Inc. juga tidak pernah absen muncul di daftar “Most Admired Companies” yang diurutkan oleh Fortune, sebuah majalah bisnis global Amerika Serikat yang menerbitkan peringkat-peringkat perusahaan di dunia menurut laba mereka.
Terkenal karena “tangan dingin”nya dalam berbisnis, Bill telah merubah sebuah perusahaan keluarga menjadi perusahaan yang dihormati dengan lebih dari 150.000 karyawan di lebih dari 2.600 resor dan penginapan yang terletak di Amerika Serikat dan 63 negara lainnya.
Dengan keinginan yang tulus untuk melayani, Marriott International Inc. terkenal akan komitmennya terhadap keragaman, tanggung jawab sosial, dan keterlibatannya dalam masyarakat. Hal ini membuat Marriott International diakui juga sebagai tempat yang baik untuk bekerja.
John Willard “Bill” Marriott, Jr. lahir di Washington D.C. 82 tahun yang lalu dari pasangan John Willard Marriott, pendiri Marriott Corporation dan Hot Shoppes, dan Alice Sheets. Pebisnis yang mendapatkan gelar sarjananya di University of Utah ini mengaku telah mendapatkan pelajaran manajemen—yang ia gunakan seumur hidupnya—dari pertanyaan yang terlontar dari Presiden Dwight D. Eisenhower, padahal pertanyaannya hanya berupa, “What do you think?” (“Bagaimana menurutmu” dalam bahasa Indonesia).
Sejak saat itu, ia selalu mencoba untuk menerapkan gaya manajemen dengan bertanya, “What do you think?” kepada karyawan-karyawannya. Menurutnya, “What do you think?” merupakan empat kata paling penting dalam bahasa Inggris.
Baca juga : 36 Fakta Menarik Tentang Garuda Indonesia
Sebelum bergabung dengan perusahaan milik ayahnya, Bill pernah bertugas di sebuah kapal induk sebagai perwira di Angkatan Laut Amerika Serikat. Setelah menjadi bagian dari Marriott Corporation—yang kemudian dipecah menjadi Marriott International dan Host Marriott International—pada tahun 1956, ia terpilih menjadi Executive Vice President dan anggota Board of Directors pada tahun 1964.
Pada tahun yang sama, ia menjadi presiden perusahan. Delapan tahun berikutnya ia menjadi Chief Executive Officer dan Chairman of the Board pada tahun 1985 setelah ayahnya meninggal dunia. Bill segera mengambil alih operasi seluruh perusahaan dan memfokuskan usahanya pada bidang perhotelan dan resor dan akomodasi dengan melepaskan restoran cepat saji dan juga restoran keluarga.
Jadwal yang padat tentu saja tidak menghentikan Bill dari segala aktivitas di luar Marriott International Inc.. Ia merupakan anggota dari National Geographic Society, Naval Academy Endowment Trust, dan National Urban League. Setiap minggu, ia juga selalu menyempatkan dirinya untuk menjadi sukarelawan di The Church of Jesus Christ of Latter-Day Saints dan juga membantu beberapa organisasi dan komunitas masyarakat.
Selama menjabat di Marriott, Bill telah memperkenalkan metode Revenue Management kepada industri perhotelan. Metode Revenue Management adalah metode yang mengaplikasikan analisis tentang perilaku konsumen di tingkat micro-market dan mengoptimalkan ketersediaan produk dan harga untuk memaksimalkan laba yang didapat. Tujuan dari metode ini adalah untuk menjual produk yang tepat ke pelanggan yang tepat pada waktu yang tepat dan harga yang tepat.
Pada tahun 2006, selain meraih gelar doktor di bidang Humaniora dari Weber State University, ia juga dinominasikan sebagai Hotel Travel Personality of the Year oleh World Travel Awards. Dengan menjadikan filosofi dari ayahnya sebagai pedoman, Marriott International Inc. berkembang sangat pesat. Filosofi tersebut adalah : untuk membuat rekan kita puas dan nyaman dengan pekerjaannya, mereka melakukan hal ekstra dalam melayani konsumen dan tetap bersenang-senang dalam menjalankannya.

Maksudnya adalah apabila kita ingin membuat pelanggan kita senang, pertama-tama kita harus menyenangkan karyawan kita dahulu. Karena jika mereka bahagia, mereka akan membuat pelanggan kita bahagia.
Pebisnis yang telah menikah dengan istrinya, Donna Graff, selama lebih dari lima puluh tahun—dan memiliki empat anak, lima belas cucu, dan tiga orang cicit ini terkenal karena sifatnya yang humanis. Ia membuat suasana kekeluargaan di lingkungan kerjanya. Ia juga tidak segan menengok pekerjanya yang sakit atau membantu karyawannya yang sedang terkena masalah.
Selain humanis, ia juga sangat teliti dan senang bekerja keras. Tidak kenal siang dan malam, ia sering datang ke tempat-tempat usahanya seperti restoran dan hotel untuk memeriksa keadaannya. Tidak jarang ia langsung datang ke dapur dan kamar-kamar untuk memeriksa segala hal, dari yang kecil hingga besar.
Dan ia akan marah apabila ada tempat yang masih kotor atau tidak lengkap. Menurutnya, bisnis hotel itu tergantung pada keseimbangan antara layangan pelanggan yang baik dan akomodasi yang bersih dan nyaman dengan biaya yang terkontrol.
Hal yang patut dicontoh bagi para pebisnis muda yang ingin mengikuti jejak Marriott junior adalah bahwa meskipun telah sukses, Marriott junior ini tidak pernah berhenti untuk mencari cara untuk memuaskan pelanggannya. Ia menikmati setiap aspek dalam pekerjaannya.
Dia benar-benar terjun ke dalam apa yang sudah ia mulai. Ia mengumpulkan ide-ide dan kemudian merealisasikannya. Baginya, kegagalan adalah hal yang sama pentingnya dengan kesuksesan, karena dengan kegagalanlah ia akan belajar.
Pada akhir tahun 2011, ia mengumumkan bahwa dia akan beralih menjadi Executive Chairman dari perusahaanya dan memberikan posisi Chief Executive Officer kepada Arne Sorenson, seorang hotel executive Amerika. Arne Sorenson pun menjadi orang luar pertama yang menjalankan bisnis ini.
Kini, Marriott International Inc. membawahi beberapa hotel dan resor seperti Marriott Hotels & Resorts, JW Marriott Hotels & Resorts, Gaylord Hotels, Renaissance Hotels, Ritz-Carlton, Bulgari Hotels & Resorts, AC Hotels by Marriott, Autograph Collection Hotels & Resorts, Edition Hotels, dan Marriott Conference Centers.
Baca juga : Harga Ready Mix di Cikampek
Dengan 1.400 restoran dan lebih dari 150 hotel dan resor di seluruh dunia, Marriott International mendapat keuntungan sebesar 4,5 juta US Dollar dalam setahun. Begitu besarnya keuntungan yang didapat hingga perusahaan ini pun kini mengembangkan usaha di bidang kapal pesiar dan taman wisata. Ia juga memiliki sebuah rumah peristirahatan di Danau Winnipesaukee di Tuftonboro, New Hampshire.
Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih jauh tentang J. W. Marriott, Jr., Anda dapat membaca bukunya yang berjudul “The Spirit to Serve (1997)”. Buku yang ditulis oleh Kathi Ann Brown dan kata pengantar oleh James C. Collins ini merupakan pandangan pribadi mengenai perjalanan perusahaan Marriott dan penguraian dari prinsip-prinsip kesuksesan bisnis.
admin
28 Nov 2021
Apa yang ada di pikiran Anda ketika Anda mendengar nama “Conrad Hilton”? Yang terlintas di pikiran Anda hampir dapat dipastikan adalah antara “seorang pemilik hotel” dan “sebuah hotel bernama Hilton”. Apabila dua hal tersebut adalah hal yang terpikirkan, Anda benar. Conrad Nicholson Hilton merupakan seorang pemiliki dan pendiri Hilton Hotels. Salah seorang paling kaya di …
admin
28 Nov 2021
Mungkin masih banyak orang yang tidak tahu atau bahkan tidak pernah mendengar nama Jack Dorsey. Namun, bagaimana jika yang disebutkan adalah nama “Twitter”? Pasti Anda akan langsung mengetahui situs media sosial yang sangat terkenal ini. Berikut Kisah Perjalanan Dan Filosofi Bisnis Jack Dorsey. Jack Dorsey adalah pendiri dari situs media sosial yang sering Anda gunakan …
admin
28 Nov 2021
Senang membeli barang secara online? Atau apakah Anda adalah seorang penjual barang online? Jika ya, Anda pasti familiar dengan market palce bernama Amazon.com. Aplikasi ini merupakan sebuah website dimana Anda dapat mencari dan membeli barang secara online. Berikut simak Kisah Perjalanan Dan Filosofi Bisnis Jeff Bezos. Bedanya dengan situs-situs lain adalah Amazon.com sudah menjadi yang …
admin
27 Nov 2021
Tumblr! Layanan blog berbasis sosial media ini telah mencapai kesuksesannya dalam waktu yang cukup singkat. Dalam ranah industry teknologi dan sosial media, Tumblr kini menjadi salah satu pilihan yang paling eksis dan menyenangkan dari segala macam fiturnya. Ya, tampilannya yang lebih simple, singkat dan ringan dibaca, membuat banyak orang mulai beralih menggunakannya. Tangan – tangan …
30 Nov 2021 37.893 views
Bandung, MINA – AWG (Aqsa Working Group) Gelar Forum Diskusi Masjid Al-Aqsa dan Palestina bertema ‘Millennial Peacemaker Forum’ pada Ahad (28/11) di Gedung Merdeka, Jalan Asia-Afrika No. 65, Kota Bandung, Jawa Barat. Gedung Merdeka adalah situs sejarah tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika tahun 1955 yang lalu diikuti 29 negara, salah satunya utusan Palestina. Saat ini hanya …
02 Nov 2021 5.442 views
Surah Ad-Duha بِسْــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِـــــــــــــــــــــــيمِ (1) Demi waktu dhuha (ketika matahari naik sepenggalah), وَالضُّحَىٰ (2) dan demi malam apabila telah sunyi, وَاللَّيْلِ إِذَا سَجَىٰ (3) Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu, مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلَىٰ (4) dan sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan. وَلَلْآخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ الْأُولَىٰ (5) Dan sungguh, …
01 Agu 2018 4.494 views
Peperangan antara rakyat Palestina dengan zionis Israel tidak kunjung dan berhenti sejak Israel pertama masuk ke Palestina tahun 1948 silam. Para pejuang palestina silih berganti muncul dari generasi ke generasi. Mereka terus memberi perlawanan memepertahankan tanah air mereka yang dijajah Zionis Israel. Keberanian para pejuang Palestina tersebut tidak perlu diragukan lagi, semangat dan keyakinan mereka …
07 Okt 2021 4.317 views
Dalam benak saya pribadi dan mungkin saja juga para pembaca sekalian bertanya-tanya apa Penjelasan Gaya Rambut dan Topi Jas Orang Yahudi. Sedikit kami akan ulas melalui hasil browsing di bawah ini ; Gaya Rambut Orang Yahudi Sering kali kita melihat gaya orang Yahudi baik di televisi atau pun media online dengan gaya rambut bagian dekat …
06 Jan 2022 3.585 views
Assalamualaikum Wr.Wb. First of all, let say many thanks to our God, Allah swt, who has given us chance and health so we can gather in this blessing place without any trouble. And don’t forget to send shalawat and salam to our beloved Nabi Muhammad SAW, which has brought us from the darkness to the …


Comments are not available at the moment.